Setelah bunting selama kurang lebih 63 hari, anjing kesayanganmu mungkin mulai menunjukkan tanda-tanda akan melahirkan. Setelah anak anjingnya lahir, PetLovers tentu perlu melakukan beberapa hal untuk memastikan keselamatan dan keamanan anak anjing di hari-hari pertama kelahirannya. Oleh sebab itu, PetLovers perlu mengetahui cara merawat anjing yang baru lahir. Yuk, simak selengkapnya!
Cara Merawat Anjing yang Baru Lahir
Berikut ini adalah cara merawat anak anjing yang baru lahir yang perlu PetLovers perhatikan. Cara memelihara anjing yang baik dapat menghindari anak anjing dari hal-hal yang tak diinginkan.
1. Hindari Memotong Plasenta Anak Anjing
Saat anak anjing lahir, ia akan terkurung dalam kantong yang merupakan bagian dari plasenta. Kantong ini biasanya pecah selama proses melahirkan, dan sudah menjadi hal yang normal saat induknya memakan plasenta tersebut. Jadi, PetLovers tak perlu memotong plasentanya, ya.
2. Bantu Anak Anjing Belajar Menyusu
Bila anak anjing terlihat kesulitan menyusu, berikan sedikit dorongan lembut untuk mendekatkannya dengan puting susu induknya. Selain itu, berikan waktu kepada anak anjing untuk dekat dengan induknya. Perlu PetLovers ketahui, anak anjing perlu tinggal bersama induk dan saudara kandungnya setidaknya selama 8 minggu pertama kehidupannya. Selama periode ini anak anjing membutuhkan susu dari induknya dan biasanya induk akan menjaga anaknya tetap hangat dengan menggunakan panas tubuhnya sendiri.
3. Bantu Anak Anjing Belajar Makan Dry Food
Masa penyapihan anak anjing harus diberikan secara bertahap dan dimulai ketika ia telah berusia 8 minggu. Pilihlah makanan anak anjing yang cocok untuk diberikan kepada anjing seusianya. Misalnya, Pro Plan Puppy Healthy Growth & Development. Pro Plan Puppy Healthy Growth & Development hadir dalam tiga varian sesuai ukuran tubuh anak anjing, yaitu Pro Plan Puppy Healthy Growth & Development Small & Mini, Pro Plan Puppy Healthy Growth & Development Medium, dan Pro Plan Puppy Healthy Growth & Development Large. Ketiga varian Pro Plan Puppy Healthy Growth & Development ini sama-sama mengandung kolostrum yang terbukti dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh anak anjing. Tak hanya itu, Pro Plan Puppy Healthy Growth & Development juga memiliki bentuk kibble yang mudah dihaluskan, sehingga memudahkan anak anjing untuk mengonsumsinya saat masa perkenalan makanan anjing. Kamu bisa mendapatkannya di official store Pro Plan di Lazada, Shopee, dan Tokopedia.
4. Pastikan Lingkungan Anak Anjing Bersih dan Hangat
Kebersihan tempat tidur anak anjing harus PetLovers perhatikan untuk menjaga anak anjing terhindar dari penyakit. Selain itu, letakan lampu penghangat dan termometer untuk menjaga suhu di dalam tempat tidur anak anjing tetap hangat. Usahakan suhu berada pada 29,2-32 derajat Celsius selama beberapa hari pertama.
Dari hari keempat dan seterusnya, PetLovers dapat mulai menurunkan panas secara bertahap. Dalam satu atau dua minggu, atur suhu pada 26.7 derajat Celsius dan turunkan kembali menjadi 22,2 derajat Celsius pada minggu keempat.
5. Cek Berat Badan Anak Anjing Secara Rutin
Salah satu cara merawat anjing yang baru lahir adalah rutin mengecek dan menimbang berat badannya. Berat badan anak anjing yang ideal tergantung pada rasnya. Meski demikian, PetLovers perlu memperhatikan kenaikan berat badannya. Sebagai aturan sederhana, dalam sehari, berat badan anak anjing setidaknya bertambah sekitar 10-15% dari berat lahirnya setiap hari.
Kapan Anak Anjing Perlu Dibawa ke Dokter?
PetLovers perlu segera membawa anak anjing ke dokter hewan jika anak anjing terlahir dalam kantong janin dan kesulitan bernapas. Bila kantong tersebut tak pecah dan tak ada yang membantu memecahkannya, maka cairan di dalam kantong bisa masuk ke paru-paru. Kondisi ini adalah kondisi darurat dan harus segera ditangani oleh ahlinya.
Ketika anak anjing sudah mulai berkembang, selain perlu dibawa ke dokter untuk vaksin, cara merawat anjing yang baru lahir adalah dengan memperhatikan kondisi kesehatannya.
Itulah beberapa hal yang perlu PetLovers ketahui tentang cara merawat anjing yang baru lahir. Semoga informasi tersebut dapat membantumu merawat anak anjing dan induknya agar selalu sehat, ya.