Seekor anjing besar, berotot, dan kuat yang memiliki kaki berselaput, rambut tahan air Chesapeake Bay Retriever pendek dan tebal, dengan lapisan atas yang keras dan berminyak serta lapisan bawah yang halus dan berambut. Rambut mereka digambarkan sebagai 'rumput mati' yang merupakan warna antara jerami hingga pakis; mereka juga bisa berwarna merah/emas atau coklat. Jantan dewasa berukuran 58-66cm dan berat antara 29,5-36,4kg. Betina dewasa berukuran 53-61cm dan berat 25-31,8kg.
| Masa Hidup: | 10 – 12 tahun |
| Berat Badan: | 25 – 36.4kg |
| Tinggi Badan: | 53 – 66cm |
| Warna: | Warna rambut digambarkan sebagai 'rumput mati', yang berkisar dari jerami hingga pakis, warna lain adalah 'sedge' yang merupakan warna emas merah, dan setiap warna coklat atau abu juga diterima. Mereka mungkin memiliki bintik-bintik kecil putih di dada dan kaki |
| Ukuran: | Besar |
| Kategori Grup Kennel: | Anjing pelacak |
| Ramah Keluarga: | 3/5 |
| Tingkat Aktfitas yang Dibutuhkan: | 5/5 |
| Tingkat Kemudahan Dilatih: | 3/5 |
| Toleransi Hidup Sendiri: | 2/5 |
| Menyukai Hewan Peliharaan lain: | 1/5 |
| Tingkat Energi: | 5/5 |
| Kebutuhan Perawatan: | 4/5 |
| Tingkat Kerontokan Rambut: | 5/5 |
Chesapeake Bay Retrievers dapat memiliki sifat mandiri dan pada saat yang sama penuh kasih sayang. Mereka menyukai anak-anak, meskipun terkadang mereka bisa bermain sedikit kasar. Chesapeake Bay Retriever secara alami protektif dan memiliki pandangan hidup yang cerah, ceria dan waspada serta menikmati persahabatan dengan anjing dan manusia lain. Mereka bukan jenis anjing terbaik untuk pemilik pemula.
Negara Asal: Amerika Serikat
Chesapeake Bay Retriever adalah jenis Amerika yang dikembangkan dari anjing Inggris, dikembangkan oleh pemukim untuk bekerja di air, mengambil bebek dan unggas lainnya. Ada sebuah cerita yang mengatakan sebuah kapal karam di lepas pantai Maryland pada tahun 1807 dengan dua anak anjing Newfoundland. Anak-anak anjing itu diberikan kepada penyelamat sebagai ucapan terima kasih. Kedua anjing tersebut dikawinkan dengan anjing lokal dan anak anjing yang dihasilkan disilangkan dengan Flat Coated dan Curly Coated Retriever, Irish Water Spaniels dan Coonhound untuk menghasilkan jenis anjing Chesapeake yang kita kenal sekarang.
Seperti kebanyakan ras, Chesapeake Bay Retriever dapat menderita berbagai kelainan mata keturunan, dan displasia pinggul (suatu kondisi yang dapat menyebabkan masalah mobilitas). Oleh karena itu, pengujian mata dan pengecekan pinggul anjing sebelum diadopsi menjadi penting.
Chesapeake Bay Retriever membutuhkan banyak latihan, dan dapat menjadi berperilaku agak buruk jika tidak diberikan cukup. Mereka menyukai air, berenang dan mengambil, dan membutuhkan dua jam lebih latihan setiap hari. Mereka bukan anjing yang ideal untuk kota atau orang yang menganggur.
Anjing ras besar, selain memiliki nafsu makan yang besar, mendapat manfaat dari keseimbangan nutrisi yang berbeda termasuk mineral dan vitamin dibandingkan dengan anjing juga diperlukan. Chesapeake Bay Retriever rentan terhadap masalah kembung dan perut; makanan yang lebih kecil dan lebih sering dapat membantu meminimalkan risiko ini.
Rambut anjing Chesapeake tebal dan pendek dengan lapisan bawah wol yang lebat. rambut bisa bergelombang tetapi umumnya tidak keriting, terasa berminyak saat disentuh. Disarankan untuk tidak memandikan anjing ini, karena dapat merusak rambut tahan airnya. Juga berhati-hatilah saat menyikat, yang seharusnya hanya diperlukan saat anjing sedang berganti rambut. Menyikat akan menghilangkan rambut mati dan lepas. Mandi dan menyikat rambut secara berlebihan dapat merusak tekstur rambut.
Meski banyak anjing yang dianggap ramah dengan anak-anak, semua anjing dan anak-anak perlu diajari bagaimana cara berinteraksi dan menghormati satu sama lain, dan bagaimana cara menjaga keamanan bersama. Meski demikian, anjing dan anak kecil tidak boleh ditinggalkan sendirian, serta mendapatkan pengawasan dari orang tua selama berinteraksi.
