Pernah lihat kucing dengan sayatan pada bagian telinganya? Hal ini merupakan salah satu tanda bahwa kucing tersebut sudah disteril. Pertanyaannya, apa sih steril kucing itu? Apa manfaatnya dan apa saja yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan steril kucing? Yuk, cari tahu di artikel berikut ini!
Apa itu steril kucing?
Steril kucing adalah proses pembedahan pada bagian organ reproduksi untuk menghentikan perkembangbiakan secara permanen. Steril kucing ini merupakan termasuk operasi bedah yang bisa dilakukan pada kucing jantan dan juga kucing betina.
Untuk sterilisasi kucing betina termasuk dengan pengangkatan rahim dan ovarium yang menyebabkan prosesnya sedikit lebih rumit dibandingkan kucing jantan.
Manfaat steril kucing
Melihat tingginya perkembangan populasi kucing, banyak pencinta kucing, yang memutuskan untuk melakukan steril kucing. Beberapa manfaat steril kucing di antaranya sebagai berikut:
- Mencegah kehamilan yang tidak diinginkan, terutama untuk kucing peliharaan yang dibebaskan dan sering bergaul dengan kucing liar.
- Mencegah perilaku tertentu pada kucing jantan. Biasanya, saat masa birahi, kucing jantan cenderung suka berkeliaran, berkelahi dan juga memberikan penandaan aroma yang intens.
- Mencegah beberapa penyakit tertentu, seperti kanker testis, tumor, leukimia dan lain-lain.
Hal yang perlu diperhatikan sebelum steril kucing
Steril kucing umumnya dilakukan setelah ia berumur 6 bulan. Sebelum dilakukan steril, biasanya dokter akan melakukan pemeriksaan kesehatan pada kucing untuk menentukan apakah proses steril kucing bisa dilakukan atau tidak.
Baca juga : Berbagai Hal Tentang Steril Kucing yang Perlu Diketahui
Jika ia sudah lolos pemeriksaan, kucing diharuskan berpuasa makanan dari 10-12 jam sebelumnya untuk meminimalisir potensi komplikasi. Karena proses steril kucing jantan lebih sederhana, biasanya kucing jantan bisa segera pulang ke rumah beberapa jam setelah operasi, atau paling tidak rawat inap satu hari, sedangkan kucing betina harus rawat inap selama beberapa hari.
Perubahan yang terjadi setelah steril kucing
Saat masa birahi, biasanya kucing jantan seringkali berkeliaran dan juga pergi dari rumah. Setelah disteril, kucing jantan menjadi lebih jinak sehingga keinginan untuk berkeliaran dan berkelahi dengan kucing lain menjadi berkurang. Justru, ia menjadi lebih penyayang dengan kucing lain, baik jantan dan juga betina.
Biaya steril kucing
Biaya steril kucing berbeda-beda, tergantung tempat, jenis kelamin dan juga rasnya, biaya steril kucing lokal biasanya lebih terjangkau dibandingkan kucing ras. Untuk biaya steril kucing sendiri beragam, sesuai dengan klinik yang melaksanakannya, untuk itu, kalian bisa bertanya estimasi biaya ke klinik hewan terdekat.
Perawatan kucing setelah steril
Setelah kucing kesayangan Anda kembali ke rumah, berikut beberapa perawatan yang bisa Anda lakukan:
- Tempatkan kucing di dalam kandang, minimalisir mengajak bermain / lari-larian agar jahitan atau lukanya cepat kering.
- Berikan minuman obat atau oles yang telah diresepkan dokter.
- Konsultasikan dengan dokter hewan kapan kucing yang sudah di steril boleh mandi.
- Berikan minimal 2 jam setelah operasi dan makan 4 jam setelah operasi
- Ganti makanan kucing dengan makanan khusus kucing yang sudah disteril untuk membantu kesehatan dan juga menjaga berat badannya.
Steril kucing sekarang ini tidak hanya dilakukan oleh pemilik kucing kepada kucing peliharaannya, tapi banyak juga pencinta hewan melakukan program steril kucing gratis atau steril kucing massal untuk kucing liar demi meminimalisir populasi kucing yang tidak terkendali.
Untuk kucing yang sudah disteril, sebaiknya segera ganti makanannya dengan makanan yang sudah diformulasikan untuk kucing disteril seperti PRO PLAN Cat Makanan Kering Kucing Dewasa Sterilised Weight Loss Salmon Tuna yang bisa menjaga kesehatan ginjal, menjaga berat badan dan juga untuk metabolisme yang baik.